25 Februari 2012

Prediksi Soal UN Ekonomi / Akuntansi [Lanjutan]

Kalau pada bulan Januari yang lalu, tepatnya tanggal 13 sudah saya posting pada blog ini tentang Prediksi Soal UN Ekonomi/Akuntansi sebanyak 15 paket, bagi yang belum sempat mengunduhnya KLIK DI SINI berikut saya tambahkan 7 paket lagi biar semakin mantab. Langsung saja berikut tautan unduhannya;

19 Februari 2012

Usaha-Usaha Mengatasi Pengangguran


John Maynard Keynes mengemukakan bahwa pengangguran tidak dapat dihapuskan,  tetapi hanya dapat dikurangi. Adapun langkah yang harus ditempuh pemerintah untuk menurunkan tingkat pengangguran, di antaranya sebagai berikut.
a.    Menyusun  rencana pembangunan  yang diarahkan  pada kegiatan untuk mengurangi ketimpangan  pertumbuhadan pembangunan ekonomi.
b.     Merumuskan  kebijakan  di bidang penanaman  modal,  perizinan usaha, perpajakan, moneter, dan perdagangan.
c.     Menyusun  program dan proyek perluasan kesempatan kerja.
d.     Mendorong terbuka kesempatan usaha-usaha informal.

Dampak Pengangguran



Dilihat dari segi ekonomi, pengangguran memiliki dampak sebagai berikut.
a.    Pengangguran secara tidak langsung berkaitan dengan pendapatan nasional.  Tingginya  jumlapengangguran  akan menyebabkan turunnyproduk domestik  bruto (PDB)  sehingga pendapatan nasional pun akan mengalami penurunan.
b.     Pengangguran akan menghambat investasi, karena jumlah tabungan masyarakat ikut menurun.
c.  Pengangguran akan menimbulkan menurunnya daya beli masyarakat sehingga akan mengakibatkan kelesuan dalam berusaha.

Ditinjau dari segi sosial, pengangguran dapat menimbulkan dampak yang tidak kecil di antaranya:

Jenis-Jenis Pengangguran


Pengangguran (unemployment) adalah masalah makro ekonomi yang memengaruhi  manusia secara langsung dan menyebabkan  penurunan standar kehidupan dan tekanan psikologis atau semua orang dalam referensi waktu tertentu yang:
1)    tidak bekerja, baik dalam arti mendapatkan upah atau bekerja mandiri;
2)    saat ini siap untuk bekerja (available for work);
3)    mencari pekerjaan, dalam arti memiliki kegiatan aktif dalam mencari kerja tersebut.
Adapun pencari kerja adalah seseorang yang tidak bekerja dan sedang mencari pekerjaan, dan belum tentu siap untuk bekerja.
Jadi, pengangguran dapat diartikan sebagai penduduk  yang tidak bekerja tetapi sedang mencari pekerjaan atau sedang mempersiapkan suatu usaha baru, atau penduduk yang tidak mencari  pekerjaan karena merasa tidak mungkin mendapatkan pekerjaan (discouraged workers) atau penduduk yang tidak mencari pekerjaan karena sudah diterima bekerja atau memiliki pekerjaan tetapi belum mulai bekerja.

Jenis-jenis Pengangguran sbb:

16 Februari 2012

Teori Pertumbuhan Ekonomi


Perbedaaantara teori yang satu dan yang lain terletak pada perbedaan fokus pembahasan dan atau asumsi-asumsi yang digunakan.
a.   Teori Jumlah Penduduk Optimal
Teori ini dikembangkan oleh kaum klasik. Menurut teori tersebut, berlakunya  the law of diminishing returns menyebabkan  tidak semua penduduk dapat dilibatkan dalam proses produksi. Jika dipaksakan, akan menurunkan  tingkat output perekonomian. Agar penambahan  tenaga kerja dapat meningkatkan output, yang harus dilakukan adalah investasi barang modal dan sumber daya manusia yang menunda terjadinya gejala the law of diminishing returns.

Faktor-Faktor Penentu Pertumbuhan Ekonomi

 
Faktor-faktor  yang memengaruhi  pertumbuhan  ekonomi  adalah sebagai berikut.


a.   Barang Modal
Agar ekonomi mengalami pertumbuhan, stok barang modal harus ditambah melalui investasi. Pertumbuhan ekonomi baru dimungkinkan jika investasi neto lebih besar dari nol. Sebab jika sama dengan nol, perekonomian hanya dapat berproduksi pada tingkat sebelumnya.

Permasalahan Pembangunan Ekonomi



Untumenjaga kesinambungan  pembangunan  perekonomian, Bappenas telah mengambil inisiatif dengan membuat RKP (Rencana Kerja Pemerintah) yang dijabarkan kedalam RPJM (Rencana Pembangunan Jangka Menengah) dan RPJP (Rencana Pembangunan Jangka Panjang) sebagai pengganti REPELITA pada masa pemerintahan Orde Baru.
Dalam  Peraturan Presiden No. 7 Tahun  2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Tahun 2004–2009, dikatakan bahwa tujuan pembangunan  ekonomi  Indonesia adalah terwujudnya perekonomian  yang maju,  mandiri,  dan mampsecara nyata memperluas peningkatan kesejahteraan masyarakat berlandaskan pada prinsip-prinsip ekonomi yang menjunjung persaingan sehat dan keadilan, serta berperan aktif dalam perekonomian  global dan regional dengan bertumpu pada kemampuan serta potensi bangsa.

Klasiļ¬kasi Ketenagakerjaan


1.   Penduduk dan Kesempatan Kerja
Jumlah penduduk yang besar bagi suatu negara tidak selalu menjadi modal pembangunan karena tidak semua penduduk memiliki kemam- puan untuk menghasilkan. Oleh karena itu, mendapat kesempatan untuk bekerja (demand for labor) merupakan hal penting bagi setiap orang yang hendak bekerja, karena orang yang bekerja berarti memiliki penghasilan.

6 Februari 2012

SISTEMATIKA PROPOSAL PTK



1.      JUDUL
Judul PTK hendaknya dinyatakan dengan akurat dan padat permasalahan serta bentuk tindakan yang dilakukan peneliti sebagai upaya pemecahan masalah. Formulasi judul hendaknya singkat, jelas, dan sederhana namun secara tersirat telah menampilkan sosok PTK bukan sosok penelitian formal.

2.      LATAR BELAKANG MASALAH
Dalam latar belakang permasalahan ini hendaknya diuraikan urgensi penanganan permasalahan yang diajukan itu melalui PTK. Untuk itu, harus ditunjukkkan fakta – fakta yang mendukung, baik yang berasal dari pengamatan guru selama ini maupun dari kajian pustaka. Dukungan berupa hasil penelitian –penelitian terdahulu, apabila ada juga akan lebih mengokohkan argumentasi mengenai urgensi serta signifikansi permasalahan yang akan ditangani melalui PTK yang diusulkan itu. Karakteristik khas PTK yang berbeda dari penelitian formal hendaknya tercermin dalam uraian di bagian ini.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...